Yang paling Terluka Bukan Menunggu. Tapi Mengetahui Bahwa Orang Yang Kamu Tunggu Hatinya Bukan Untukmu
Curahan Hati - Sebetulnya yang membuatmu tersakiti bukan karena menunggu orang yang cintai, tapi karena ketika kamu tahu bahwa penantianmu selama ini sia-sia karena ternyata orang yang kamu tunggu tidak mencintaimu.
Mungkin kamu bisa terus menunggu jika pada akhirnya hatinya untukmu. Namun jika pada kenyataannya tidak seperti itu maka kau akan merasa terluka dengan penantianmu yang akhrinya harus kamu akhiri.
Menunggu Itu Tidak Menyakitkan Jika Yang Ditunggu Akhirnya Membuahkan Hasil Seperti Yang Kamu Inginkan
Menunggu itu ada dua pilihan, yang pertama sesuai dengan yang diharapkan dan yang kedua harus rela dan harus bisa menerima kenyataan. Sebetulnya menunggu itu tidak menyakitkan jika yang ditunggu akhirnya membuahkan hasil seperti yang kamu inginkan.
Yang membuatmu terluka karena kamu tunggu selama ini ternyata mengharapkamu sama sekali. Dan kamu dituntut harus bisa menerima kenyataan yang pahit dan harus bisa merelakannya, itulah yang membutamu terluka dan sakit.
Menunggu Itu Menyakitkan Ketika Kamu Tahu Bahwa Orang Yang Kamu tunggu Ternyata Hatinya Bukan Untukmu
Menunggu itu butuh kesabaran, apalagi ketika yang ditunggu ternyata hatinya bukan untukmu. Maka pada saat itu kamu harus terluka berlipat ganda, karena selama ini kamu sudah mencoba bersabar menunggunya, namun ternyata yang kamu tunggu tidak mengharapkanmu. Maka semua yang kamu lakukan selama ini berubah menjadi rasa sakit dan luka yang tidak bisa kamu terima dengan sekejap mata.
Kamu Akan Merasa Patah Hati Bahkan Sebelum Memiliki Ketika Kau Mengetahui Bahwa Hatinya Bukan Untukmu
Patah hati itu bukan hanya milik mereka yang awalnya bersama namun akhirnya pergi dan saling menyakiti. Namun, patah hati itu juga akan dirasakan oleh kamu yang rela terus menunggu namun akhirnya orang yang kamu tunggu hatinya bukan untukmu.
Jelas kau akan merasa patah hati meski dia bukan milikmu, namun selama ini kamu telah menunggunya dan mengharapkan dia, sehingga kau akan patah hati meski belum sempat memiliki.
Putus Harapanmu Seketika, Ketika Kau Sudah Mengetahui Kenyataan Yang Menyakitkan, Tak Ada Lagi Harapan Untuk Tetap Menunggunya
Patah hati dan putus harapanmu seketika ketika kau sudah mengetahui kenyataan yang menyakitkan, tak ada lagi harapan untuk menunggu dan mencintainya lagi.
Semua harapan harus dikubur dalam-dalam dan tidak bisa terus menunggunya setelah tahu kebenarannya. Harus bisa menerima kenyataan yang pamit karena walau bagaiamana pun kamu tidak bisa memaksa dia agar mencintaimu.
Semuanya Terasa Sia-Sia Jika Hatinya Bukan Untukmu Dan Tak Ada Yang BIsa Kamu Lakukan Selain Menyerah Pada Kenyataan
Tak ada harapan lagi karena selama apapun kau ingin menunggunya tidak akan bisa membuanya mencintaimu. Jadi semuanya terasa sia-sia begitu kamu tahu bahwa bukan kamu yang selama ini ada dihatinya. Kau tidak bisa berbuat apa-apa selain menyerah pada kenyataan karena memaksa dia pun kau tidak akan pernah bisa. Jadi lebih baik berhenti menunggu dan mengikhlasknnya.
Bonus Cashback 30% Tiap Minggu : KLIK DISINI !
Mungkin kamu bisa terus menunggu jika pada akhirnya hatinya untukmu. Namun jika pada kenyataannya tidak seperti itu maka kau akan merasa terluka dengan penantianmu yang akhrinya harus kamu akhiri.
Menunggu Itu Tidak Menyakitkan Jika Yang Ditunggu Akhirnya Membuahkan Hasil Seperti Yang Kamu Inginkan
Menunggu itu ada dua pilihan, yang pertama sesuai dengan yang diharapkan dan yang kedua harus rela dan harus bisa menerima kenyataan. Sebetulnya menunggu itu tidak menyakitkan jika yang ditunggu akhirnya membuahkan hasil seperti yang kamu inginkan.
Yang membuatmu terluka karena kamu tunggu selama ini ternyata mengharapkamu sama sekali. Dan kamu dituntut harus bisa menerima kenyataan yang pahit dan harus bisa merelakannya, itulah yang membutamu terluka dan sakit.
Menunggu Itu Menyakitkan Ketika Kamu Tahu Bahwa Orang Yang Kamu tunggu Ternyata Hatinya Bukan Untukmu
Menunggu itu butuh kesabaran, apalagi ketika yang ditunggu ternyata hatinya bukan untukmu. Maka pada saat itu kamu harus terluka berlipat ganda, karena selama ini kamu sudah mencoba bersabar menunggunya, namun ternyata yang kamu tunggu tidak mengharapkanmu. Maka semua yang kamu lakukan selama ini berubah menjadi rasa sakit dan luka yang tidak bisa kamu terima dengan sekejap mata.
Kamu Akan Merasa Patah Hati Bahkan Sebelum Memiliki Ketika Kau Mengetahui Bahwa Hatinya Bukan Untukmu
Patah hati itu bukan hanya milik mereka yang awalnya bersama namun akhirnya pergi dan saling menyakiti. Namun, patah hati itu juga akan dirasakan oleh kamu yang rela terus menunggu namun akhirnya orang yang kamu tunggu hatinya bukan untukmu.
Jelas kau akan merasa patah hati meski dia bukan milikmu, namun selama ini kamu telah menunggunya dan mengharapkan dia, sehingga kau akan patah hati meski belum sempat memiliki.
Putus Harapanmu Seketika, Ketika Kau Sudah Mengetahui Kenyataan Yang Menyakitkan, Tak Ada Lagi Harapan Untuk Tetap Menunggunya
Patah hati dan putus harapanmu seketika ketika kau sudah mengetahui kenyataan yang menyakitkan, tak ada lagi harapan untuk menunggu dan mencintainya lagi.
Semua harapan harus dikubur dalam-dalam dan tidak bisa terus menunggunya setelah tahu kebenarannya. Harus bisa menerima kenyataan yang pamit karena walau bagaiamana pun kamu tidak bisa memaksa dia agar mencintaimu.
Semuanya Terasa Sia-Sia Jika Hatinya Bukan Untukmu Dan Tak Ada Yang BIsa Kamu Lakukan Selain Menyerah Pada Kenyataan
Tak ada harapan lagi karena selama apapun kau ingin menunggunya tidak akan bisa membuanya mencintaimu. Jadi semuanya terasa sia-sia begitu kamu tahu bahwa bukan kamu yang selama ini ada dihatinya. Kau tidak bisa berbuat apa-apa selain menyerah pada kenyataan karena memaksa dia pun kau tidak akan pernah bisa. Jadi lebih baik berhenti menunggu dan mengikhlasknnya.
Bonus Cashback 30% Tiap Minggu : KLIK DISINI !
0 Response to "Yang paling Terluka Bukan Menunggu. Tapi Mengetahui Bahwa Orang Yang Kamu Tunggu Hatinya Bukan Untukmu"
Post a Comment